SAMARINDA – Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, Moh Jauhar Efendi mengingatkan jajaranya untuk segera merealisasikan rencana pelaksanaan kegiatan keterlibatannya mendukung program penurunan emisi karbon Forest Carbon Partnership Fasilty (FCPF) Carbon Fund 2020-2024.
Penanggung jawab kegiatan diminta mempersiapkan segala yang dibutuhkan dalam merealisasikan program kerjasama Pemprov Kaltim – Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dengan sumber pendanaan dari Bank Dunia tersebut.
“Mulai sekarang sosialisasi proklim harus sudah running. Sebab waktunya sangat mepet. Dari September sampai Oktober saja. Kalau dihitung-hitung hanya tersisa sekitar 60 kali sarapan pagi,” kata Jauhar, Senin (2/9).
Sejalan dengan itu, dia berharap pihak-pihak terkait merencanakan pelaksanaannya dengan baik. Utamannya terkait jadwal pelaksanaannya agar tidak berbenturan dengan kegiatan lain yang menjadi tupoksinya.
“Silahkan laksanakan. Jangan tergantung saya, tapi laporkankan segala sesuatunya agar hal-hal yang perlu mendapat perhatian bisa segera diambil kebijakan,”katanya.
Seperti diketahui, penanggung jawab kegiatan lingkup DPMPD Kaltim sudah menyusun jadwal dan penanggung jawab kegiatan setiap lokusnya. Kegiatan sosialisasi dibagi dua regional, yakni regional satu untuk wilayah PPU, Paser, dan Berau, serta regional dua untuk wilayah Kutim, Kukar, Kubar, dan Mahulu.
Dijadwalkan mulai dilaksanakan awal September dan harus selesai selambat-lambatnya 31 Oktober 2019.
Sosialisasi akan menghadirkan narasumber dari DPMPD Kaltim dan perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kaltim atau Dewan Daerah Perubahan Iklim (DDPI) Kaltim. Pesertanya sebanyak 16 orang perwakilan kepala desa, BPD, dan sekretaris desa/kampung dari 150 desa/kampung target lokus pelaksanaan Proklim.
Dia menyebut kegiatan sosialisasi merupakan tindaklanjut perjanjian kerjasama (PKs) DPMPD Kaltim dan Pusat Litbang Sosial Ekonomi Kebijakan dan Perubahan Iklim
Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan tentang pelaksanaan kegiatan koordinasi dan sosialisasi Proklim pada10 Juli 2019, di Kantor DPMPD Kaltim.
Kemudian dilanjutkan kegiatan monitoring dan evaluasi yang juga merupakan tindaklanjut PKs tentang pelaksanaan kegiatan monev Proklim. (DPMPD Kaltim/arf)
6363 Dilihat
8624 Dilihat
6448 Dilihat
687 Dilihat
7240 Dilihat
6654 Dilihat
Online | |
Pengunjung Hari Ini | |
Halaman Dikunjungi Hari Ini | |
Total Pengunjung | |
Total Halaman Dikunjungi |