SAMARINDA – Penyaluran dana desa tahap I tahun 2020 sebesar 40 persen sudah menunjukan pergerakan. Tercapat hingga Kamis (9/4) terdapat 194 desa sudah cair atau 8,03 persen dengan nilai total Rp72,838 milyar.
“Meski demikian pergerakannya relatif lamban. Dari 841 desa se Kaltim masih ada 647 desa yang masih belum cair,” sebut Kepala DPMPD Kaltim, Moh Jauhar Efendi, Kamis (9/4).
Berdasarkan data yang dihimpun DPMPD Kaltim, paling banyak pencairan dilakukan Desa di Kabupaten Paser sebanyak 131 Desa dari 139 desa. Kemudian disusul Kutai Kartanegara sebanyak 49 desa dari 193 desa, Berau 6 Desa dari 100 Desa, Kutai Timur 3 desa dari 139 Desa, dan Penajam Paser Utara 5 desa dari 30 desa.
Sedangkan Kabupaten Kutai Barat dan Mahakam Ulu dari masing-masing 190 desa dan 50 desa keduanya belum ada satupun desa yang sudah melakukan pencairan.
Berkaitan itu, Jauhar berharap Tenaga Pendamping Profesional bersama DPMD setempat berkoordinasi mengidentifikasi masalah dan membantu desa menyelesaikan permasalahannya untuk percepatan proses pencaiaran Dana Desa tahap I.
Mengingat periode April idealnya desa sudah bisa melakukan penyaluran dan pencairan Dana Desa tahap II sebesar 40 persen.
“Semoga ada percepatan, karena di tengah pandemi COVID-19 seperti sekarang terjadi pelambatan ekonomi masyarakat. Semoga dengan direalisasikan program pembangunan dan pemeberdayan masyarakat desa bisa menggerakan ekonomi masyarakat,” harapnya.
6408 Dilihat
7092 Dilihat
6977 Dilihat
5650 Dilihat
6282 Dilihat
6703 Dilihat
 Online |
|
 Pengunjung Hari Ini |
|
| Halaman Dikunjungi Hari Ini |
 |
| Total Pengunjung |
    |
| Total Halaman Dikunjungi |
   |