Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA
SAMARINDA -- Sebanyak 25 ribu ton lidi nipah dan lidi kelapa sawit produksi empat Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) segera siap diekspor ke Kanada.
Ekspor perdana dilakukan bertepatan momentum peluncuran event penguatan ekonomi nasional Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (Gernas BBI) Kaltim 2021 secara virtual melalui pemutaran video proses ekspor di Pelabuhan Petikemas Palaran, 12 Oktober 2021.
"Total lidi nipah dan lidi kelapa sawit yang siap diekspor ke Kanada di tahap awal ini sekitar 25 ton. Ekspor komoditi ini akan terus berlanjut secara berkala, bahkan ke depan pasarnya akan dikembangkan hingga ke India dan Bangladesh," ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin melalui Kasi Usaha Ekonomi Masyarakat Muriyanto saat mendampingi Kepala Biro Administrasi Pimpinan Setprov Kaltim M Syafranuddin, ketika jumpa pers peluncuran Gernas BBI Kaltin 2021, di Kantor Gubernur Kaltim (8/10) kemarin.
Ekspor lidi dari nipah dan kelapa sawit ke Kanada tersebut diharap menjadi langkah awal memacu ekonomi desa. Sebab pelaksaan melibatkan masyarakat desa yang dikoordinir BUMDes melakukan kegiatan ekonomi di desa.
Masyarakat perajin menjual lidi nipah dan lidi kelapa sawit yang sudah dikeringkan ke BUMDes dengan harga di kisaran Rp2 ribu. Kemudian BUMDes mengumpulkan dan disetor ke eksportir yang sudah melakukan perjanjian kerja sama.
Keempat BUMDes yang terlibat semuanya berada di Kecamatan Muara Badak, Kabupaten Kutai Kartanegara, yaknibBUMDes Bina Mandiri di Desa Muara Badak Ulu, BUMDes Karya Prima di Desa Salo Palai, BUMDes Maranu di Desa Batu-Batu, dan BUMDes Mekar Sejati di Desa Saliki.
.
Eksportir yang sudah melakukan perjanjian dengan empat BUMDes tersebut adalah CV Masagenah Group.
Untuk diketahui proses pembuatan video ekspor perdana telah dilakukan, di Pelabuhan Petikemas Palaran, pada 9 Oktober 2021.
Hadir mewakil Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Abdul Halim Iskandar Staf Ahli Menteri Bidang Pengembangan Wilayah M Nurdin didampingi Kepala Bidang Pemberdayaan Kelembagaan dan Sosbudmasy DPMPD Kaltim Noor Fathoni, serta dari CV Masagenah Group. (DPMPD Kaltim/*/arf).