Buka Rakenis Pengelolaan BUMDes, Iyad Ingatkan Pengelolaannya Harus Libatkan Masyarakat
07 Juni 2021 Arif Maulana Berita 6441
Buka Rakenis Pengelolaan BUMDes, Iyad Ingatkan Pengelolaannya Harus Libatkan Masyarakat

SAMARINDA -- Rapat Kerja Teknis Pengolaan BUMDes yang sekaligus dirangkai Peningkatan Kapasitas Pengelola Badan Usaha Milik Desa Tingkat Provinsi Kalimantan Timur resmi dimulai.

 

Pembukaan kegiatan yang akan berlangsung hingga 9 Juni 2021 ini dilakukan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin ditandai pengalungan tamda peserta secara simbolis, di Ballroom Swiss-belhotel Samarinda, Senin (7/6).

 

Iyad sapaan akrab M Syirajudin dalam arahannya mengingatkan agar dalam pengelolaan BUMDes harus melibatkan masyarakat. Pengelolaannya harus transparan agar masyarakat tahu prosesnya dari hulu sampai hilir.

 

"Paling penting BUMDes bukan milik perorangan dan aparatur desa sebagai pengelola. Ini milik seluruh masyarakat sebagai badan usaha penggerak perekonomian desa, " tegasnya.

 

Pada akhirnya diharap meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. Dan menjadi faktor pengungkit peningkatan status Indeks Desa Membangun (IDM) desa dari indikator Indeks Ketahan Ekonomi (IKE).

 

Karenanya dia berharap Kepada Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/Kampung Kabupaten melalui Bidang Usaha ekonomi Desa/BUMDes agar terus dan tetap semangat dalam membina BUMDes.

 

Lakukan pendampingan dengan sepenuh hati agar perkembangan kedepan bisa mencapai status BUMDes Maju. Dan membantu kenali potensi sumber daya desa yang berpotensi dikembangkan oleh BUMDes.

 

"Peserta Rapat Kerja Teknis dan Peningkatan Kapasitas Pengelolaan BUMDes agar mengikuti kegiatan ini dengan seksama dan tanyakan kepada narasumber sehingga ilmu yang diperoleh bisa diaplikasikan di desa, " katanya.

 

Narasumber yang dihadirkan dalam rapat kerja teknis kali ini diyakini mampu memberikan pemahaman yang komprehensif kepada pengelola BUMDes sehingga sangat disayangkan jika kita tidak sepenuh hati menyimak apa-apa yang nanti akan disampaikan oleh narasumber.

 

Salah satu narasumber yang nanti dihadirkan oleh panitia akan bercerita bagaimana perhatian pemerintah Desa kepada BUMDes yang Powerful mampu mengangkat BUMDes memiliki omset sebesar Rp7,8 Milyar ditengah suasana pandemi COVID-19 saat ini.

 

"Paparan beliau sangat kita tunggu-tunggu sebagai pencerahan ditengah persaingan usaha yang saat ini makin luar biasa kuatnya, " sebutnya.

 

Kontribusi Pemerintah Desa/Kampung menjadi faktor utama dalam mengembangkan BUMDes. Pemerintah Desa yang tidak sepenuh hati perhatiannya kepada BUMDes akan menyulitkan pergerakan pengembangan usaha.

 

Perusahaan retail yang cukup ternama di Indonesia yang berasal dari negara tetangga sudah menyatakan akan menutup usahanya. "Bagaimana dengan BUMDes kita yang modalnya tidak sekuat Perusahaan tersebut tentu ada tantangan yang tidak kecil yang harus dihadapi, " imbuhnya. 

 

Sementara Ketua Panitia Elvis mengatakan kegiatan diharap dapat meningkatkan kapasitas pengelolaan BUMDes. Dan membantu penyelesaian masalah pengelolaan BUMDes.

 

"Makanya melalui kegiatan diharap meningkatkan pemahaman terkait peraturan perundang-undangan terbaru terkait BUMDes. Termasuk kapasitas Direktur BUMDes agar lebih terampil dalam menyusun rencana usaha dan sebagainya. Sebab yang tidak mampu mengikuti perkembangan akan terpental di era kemajuan informasi seperti sekarang," kata Kabid Usaha Ekonomi Masyarakat, SDA, dan Teknologi Tepat Guna DPMPD ini.(DPMPD Kaltim/arf)


Artikel Terkait
Info Permohonan Informasi
Artikel Terbaru
Statistik
Online
Pengunjung Hari Ini
Halaman Dikunjungi Hari Ini 0
Total Pengunjung 198051
Total Halaman Dikunjungi 1793823
Government Public Relation

Jl. Abdul Wahab Sjahranie - Samarinda - Kaltim
Telp : (0541) 7779725,
Fax : (0541) 7779726
E-mail : dpmpd@kaltimprov.go.id
E-mail Pengaduan : dpmpdkaltim@gmail.com

Sitemap | Kontak | Webmail

Visitor
Total : 1793823
Bulan ini : 0
Hari ini : 0

© DPMPD Prov Kaltim @ 2021-2023