Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA
BANJARMASIN - Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim berburu peluang kerjasama program peningkatan kapasitas perangkat maupun pendamping desa Kaltim ke Balai Latihan Masyarakat (BLM) Banjarmasin. Tujuannya untuk minta dukungan kegiatan pelatihan bagi perangkat maupun pendamping desa sebagai upaya perecepatan pembangunan desa.
"BLM Banjarmasin ini merupakan perpanjangan tangan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi untuk menyelenggarakan pelatihan masyarakat di regional Kalimantan. Kita sengaja kesini untuk melihat apakah ada program peningkatan kapasitas yang bisa diberikan untuk Kaltim," sebut Kepala DPMPD Kaltim, Moh Jauhar Efendi dihadapan Kepala BLM Banjarmasin, Rusbi Bhadi, di Kantor BLM Banjarmasin, Kamis (7/12).
Menurut Jauhar ini dilakukan untuk memaksimalkan peran pembinaan penyelenggaraan pemerintahan desa termasuk kelurahan di wilayah Kaltim. Mengingat mimpi meningkatkan kapasitas perangkat desa termasuk pendamping desa terhalang keterbatasan kemampuan keuangan daerah. Padahal kapasitas perangkat desa menentukan keberhasilan pembangunan desa sebagai garda terdepan pembangunan daerah.
Sementara kondisinya kapasitas perangkat desa dinilai masih perlu terus ditingkatkan dalam mengelola kucuran dana desa yang begitu besar mengacu berbagai peraturan produk turunan UU No 6/2014 tentang desa. "Makanya kita kesini. Mudahan ada program yang bisa dialokasikan untuk wilayah Kaltim," harapnya. Rusbi Bhadi saat menerima kunjungan Kepala DPMPD Kaltim beserta jajaran merespon positif usulan tersebut. Ia memastikan bakal menyusun program pelatihan peningkatan kapasitas masyarakat menyesuaikan peta pelatihan yang disiapkan daerah. "Minta info kegiatan daerah apa saja. Jadi programnya tidak sama.
Kita bisa keroyokan membangun desa dengan program peningkatan kapasitas yang saling bersinergi," katanya. Utamanya peningkatan kapasitas masyarakat dengan target golnya mencetak wirausahawan dan pengusaha melalui pelatihan. Diantaranya pelatihan pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan BUMDes.(DPMD Kaltim/arf)