Senin, 27/02/2023 Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa menggelar Forum Perangkat Daerah (FPD) Renja Bidang Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Tahun 2023 dan menghadirkan pembahas dari Bappeda dan BPKAD Prov Kaltim.

Agenda ini terlaksana berdasarkan Permendagri Nomor 86 Tahun 2017 tentang Tata Cara Perencanaan, Pengendalian, dan Evaluasi Pembangunan Daerah serta mengacu pada Inmendagri Nomor 52 tahun 2022 tentang Penyusunan Dokumen Perencanaan Pembangunan Daerah bagi Daerah dengan Masa Jabatan Kepala Daerah berakhir Tahun 2023 dan Daerah Otonom Baru.

Kegiatan yang dihelat di Hotel Novotel Balikpapan tersebut dibuka oleh Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Prov Kaltim HM Syirajudin, SH, MT dan dihadiri oleh 17 OPD, diantaranya Dinas Kesehatan Prov Kaltim, Dinas Perkebunan Prov Kaltim, Dinas Pariwisata Prov Kaltim, Dinas Pendidikan Prov Kaltim, Dinas Kominfo Prov Kaltim, Dinas ESDM Prov Kaltim, Dinas Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat Kota Samarinda, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Kampung Kab. Berau dan Kab. Kutai Barat, serta Pengurus Tim Penggerak PKK Prov Kaltim   

Dalam paparannya, Anwar Sanusi selaku Kepala DPMPD Prov Kaltim melaporkan bahwa, FPD ini digelar dengan tujuan menyelaraskan program dan kegiatan Perangkat Daerah dengan usulan program dan kegiatan hasil Rencana Pembangunan Daerah Provinsi Kalimantan Timur untuk Renja Perangkat Daerah. Serta untuk mempertajam indikator dan target kinerja program kegiatan Perangkat Daerah sesuai dengan tugas dan fungsinya.

“selain untuk mempertajam indikator dan target kinerja DPMPD, hari ini juga untuk menyerap saran dan masukan dari pemangku kepentingan (Stakeholder) atas kinerja perangkat daerah” Ujar Mas Bro, sapaan akrab Anwar Sanusi.

Menurutnya, melalui FPD maka akan terbentuk Perumusan rancangan rencana strategis Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa yang akan dituangkan dalam Berita Acara Forum Perangkat Daerah yang ditandatangani oleh perwakilan dari pemangku kepentingan yang hadir. (DPMPD-Nunu)