SAMARINDA – Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim bersiap menggelar sosialisasi pembagian manfaat program pengurangan emisi karbon berbayar Forest Carbon Partnership Fasility Carbon Fund (FCPF-CF) di wilayah selatan Kaltim.
Kegiatan yang diikuti perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Penajam Paser Utara, DPMD Paser, dan Bagian Pemerintahan Sekretariat Kota Balikpapan tersebut dipusatkan, di Kabupaten Paser, 21 hingga 24 November 2021.
“Sudah kita surati kabupaten/kota wilayah selatan yang menjadi bagian pelaksana FCPF-Carbon Fund untuk kesiapannya menghadiri sosialisasi,”ujar Kepala DPMPD Kaltim M Syirajudin melalui Kabid Usaha Ekonomi Masyarakat, SDA, dan Teknologi Tepat Guna Elvis saat memimpin Rapat Persiapan Sosialisasi Pembagian Manfaat FCPF-CF, di Ruang Rapat Bidang 4, Kamis (18/11).
Elvis yang didampingi Kasi Usaha Ekonomi Masyarakat Muriyanto tersebut menyebut kegiatan juga akan dirangkai bimbingan teknis pengisian data melalui portal MMR bagi desa/kampung dan kelurahan yang memberikan Persetujuan Atas Dasar Informasi Awal Tanpa Paksaan (PADIATAPA).
Untuk diingat FCPF-Carbon Fund merupakan program kerjasama Bank Dunia dengan Pemerintah Indonesia dalam rangka pengurangan emisi karbon. Provinsi Kaltim menjadi sasaran pelaksanaan program pengurangan emisi berskala desa/kampung dan kelurahan.
Targetnya hingga Provinsi Kaltim harus mampu mengurangi emisi 22 juta ton CO2e dengan kompensasi USD 110 juta atau sekitar Rp1,5 triliun untuk program pengurangan emisi selama periode tahun 2020-2024.(DPMPD Kaltim/arf)
4686 Dilihat
7937 Dilihat
6615 Dilihat
6893 Dilihat
15344 Dilihat
6635 Dilihat
 Online |
|
 Pengunjung Hari Ini |
|
| Halaman Dikunjungi Hari Ini |
 |
| Total Pengunjung |
    |
| Total Halaman Dikunjungi |
   |