SAMARINDA – Gubernur Kaltim, Isran Noor memberikan ungkapan pernyataan tegas tidak akan mengeluarkan statement yang mengarah memberikan dukungan terhadap capres dan cawapres.

“Tidak akan ada statement untuk mendukung salah satu paslon capres-cawapres,” tegas Gubernur Kaltim, Isran Noor ketika memberikan arahan sekaligus membuka acara Rapat Koordinasi Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FORKOPIMDA) se Kalimantan Timur, di Pendopo Lamin Etam, Samarinda (6/3).

Menurutnya, patut disadari sebagai wakil pemerintah pusat di daerah dia memiliki rakyat yang berbeda-beda pilihan. Tentu harus dihormati hak politik tersebut dengan menunjukan tidak memberi dukungan pada salah satu paslon.

Lebih lanjut, Isran menyampaikan bahwa pertemuan ini sangat penting karena berkaitan dengan pesta demokrasi memilih pemimpin nasional presiden dan wakil presiden dan anggota parlemen, baik di tingkat pusat maupun daerah serta Dewan Perwakilan Daerah.

Gubernur juga mengingatkan bahwa tahapan kampanye yang cukup panjang, mengakibatkan peningkatan suhu politik meningkat. "Kesiapsiagaan, terutama aparat keamanan sangatlah penting. Alhamdulillah Kaltim berada pada zona hijau (zona aman). Kita tidak ingin bencana sosial di Kaltim," serunya

Rakor yang dipandu Asisten Administrasi Sekprov Kaltim, Bere Ali tersebut menghadirkan 6 narasumber utama, yaitu Pangdam VI/Mulawarman, Ketua DPRD Kaltim, Kapolda Kaltim, Kajati Kaltim,  Ketua KPU Kaltim dan Bawaslu Kaltim.

Rakor juga dihadiri Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi, Bupati/Walikota se Kaltim, Kepala OPD Provinsi se Kaltim, para Komandan Kodim, Kapolres, Kajari, Ketua KPU Kabupaten/Kota, Panwaslu Kabupaten/Kota, para Camat se Kaltim dan berbagai unsur tokoh masyarakat.

Pangdam VI/Mulawarman, Mayjend Subiyanto, menyatakan, bahwa netralitas TNI dan Polri bersifat mutlak. "Kalau ada anggota TNI yang tidak netral, silakan laporkan ke saya" tegasnya.

Lebih lanjut, Mayjend Subiyanto mengatakan, TNI (AD, AU, AL) menyiapkan 9.600 personil untuk seluruh wilayah Kodam VI/Mulawarman. Sedangkan khusus untuk Kaltim, disiapkan personil sebanyak 4.180 anggota.

Saat berita ini diturunkan Rakor dengan tema "Persiapan Menghadapi Pemilu Serentak 2019" masih berlangsung dengan suasana santai, karena diselingi dengan hiburan.(DPMPD Kaltim/MJE)