SAMARINDA – Kabupaten/kota se Kaltim diminta mengalokasikan anggaran pelaksanaan seleksi berjenjang Teknologi Tepat Guna (TTG) unggulan di wilayahnya. Ini agar utusan yang mengikuti Gelar TTG tingkat Provinsi Kaltim dan ditetapkan mewakili Kaltim di tingkat Nasional benar-benar berkualitas.

“Kita berharap kabupaten/kota juga ada gelar TTG untuk menyeleksi teknologi terapan inovasi masyarakat desa dan kelurahan,” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin saat memimpin Rapat Persiapan Gelar TTG ke VIII tingkat Provinsi Kaltim, di Ruang Rapat Kantor DPMPD Kaltim, Kamis (12/5/2022).

Menurutnya gelar TTG merupakan upaya menghasilkan teknologi terapan yang bermanfaat meningkatkan produktifitas dan kesejahteraan masyarakat desa/kelurahan. Sebab selain dilakukan seleksi mencari TTG terbaik, juga menjadi momen memasyarakatkan dan promosi teknologi dihasilkan agar diminati masyarakat luas.

Karenanya dia sependapat jika kedepan Gelar TTG tingkat Provinsi Kaltim dilaksanakan seperti di Provinsi Aceh yang memfasilitasi ruang praga lebih besar. Tidak sebatas booth atau stand pameran seperti yang biasa diselenggarakan agar lebih banyak inovasi dipragakan.

Lebih lanjut, gelar TTG merupakan bentuk penghargaan terhadap karya orang desa dan kelurahan. Filosofinya biaya produksi kecil tapi bisa bermanfaat.

“Gilirannya diharap dapat meningkatkan ekonomi desa dan kelurahan. Ini yang diharapkan diikuti meningkatnya kesejahteraan masyarakat,” katanya.(DPMPD Kaltim/arf)