SAMARINDA– Pemprov Kaltim disebut tidak menetapkan target terlalu muluk pada Lomba Posyandu Tingkat Nasional 2018. Targetnya Kaltim melalui dua Posyandu terbaik tingkat Kaltim yang diutus masuk peringkat lima besar pada kancah nasional.

“Tahun ini ada dua Posyandu yang mewakili Kaltim maju dalam lomba posyandu tingkat nasional, yakni Posyandu Kusuma I, Kelurahan Sepinggan, Balikpapan Selatan, Balikpapan (Kategori Kota) dan Posyandu Melati Jatida, Kampung Pandan Sari, Segah, Kabupaten Berau (Kategori Kabupaten),” ujar Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim melalui Kabid Pemberdayaan Kelembagaan dan Sosbudmasy, Surya Dharma Herman saat memimpin apel pagi, di Kantor DPMPD Kaltim, Senin (12/2).

Menurutnya, kedua Posyandu sudah mengikuti tahapan lomba. Sebelumnya setelah keduanya dianguhrahi penghargaan Posyandu terbaik tingkat Kaltim, kemudian diminta melengkapi berkas yang dibutuhkan untuk kelengkapan penilaian lomba tingkat nasional.

Selanjutnya tim dari provinsi menyerahkan langsung kelengkapan berkas yang dibutuhkan  kepada Tim Pusat yang terdiri dari Kemendagri, Kemenkes, dan TP PKK Pusat. “Minggu lalu sudah kita serahkan. Ini tinggal menunggu hasil penilaian. Semoga bisa berprestasi,” katanya.

Disisi lain ia berharap agar keberhasilan Posyandu Kusuma I dan Posyandu Melati Jatida menjadi terbaik tingkat provinsi dan mewakili Kaltim pada Lomba Posyandu tingkat nasional dicontoh posyandu lain di Kaltim.

Ini bermanfaat selain bagi upaya peningkatan kesehatan masyarakat di wilayahnya melalui program yang dikembangkan, juga jika berhasil bisa mengharumkan daerahnya berprestasi di tingkat provinsi dan tingkat nasional pada lomba posyandu.(DPMPD Kaltim/arf)