Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA
SAMARINDA -- Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim Anwar Sanusi menghadiri Pelantikan Majelis Pembimbing Daerah (Mabida) Gerakan Pramuka Kaltim masa bakti 2021-2026 yang diketuai Gubernur Kaltim Isran Noor.
Pelantikan dilakukan Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas) Gerakan Pramuka Komjen Pol. (Purn) Budi Waseso, di Pendopo Odah Etam, Minggu (10/9).
Seiring pelantikan Gubernur Isran sebagai Ketua Mabida Gerakan Pramuka Kaltim, kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kaltim termasuk Kepala DPMPD Kaltim Anwar Sanusi menjadi bagian pengurus Mabida Gerakan Pramuka Kaltim Satuan Karya (Sama) lingkup instansinya masing-masing.
Selain pelantikan pengurus Mabida, acara tersebut juga dirangkai Pelantikan Pengurus Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Provinsi Kaltim yang diketuai Norbaiti Isran Noor serta dilanjutkan Pelantikan Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim.
Budi Waseso mengatakan walaupun saat ini masih dalam situasi pandemi COVID-19, tetapi tidak menyurutkan langkah untuk terus melaksanakan kegiatan kepramukaan, termasuk menyelenggarakan pelantikan pada hari ini.
"Saya berharap agar Tri Satya sebagai salah satu kode kehormatan seorang Pramuka, dan Ikrar sebagai janji kita, dapat kita implementasikan serta wujudkan secara nyata, baik di lingkungan Gerakan Pramuka maupun dalam keseharian kita sebagai warga negara Republik Indonesia,"ungkapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Budi pun berharap di bawah kepemimpinan Isran dapat memulai menjalankan tugas roda-roda organisasi sebaik mungkin.
"Banyak kegiatan bakti dan pengabdian masyarakat yang dapat dilakukan, baik di tingkat daerah, cabang, ranting, sampai ke gugusdepan-gugusdepan,"terangnya.
Sementara Gubernur Isran selaku Ketua Mabida meminta Pengurus Mabida maupun Pengurus Kwarda Gerakan Pramuka bertanggung jawab dan harus bisa bekerja ekstra keras untuk membangkitkan kembali aktifitas Gerakan Pramuka Kaltim.
Hingga kini Gerakan Pramuka tetap eksis dan keanggotaannya berasal dari berbagai kalangan, utamanya para Pelajar, Remaja dan Pemuda serta masyarakat luas.
"Namun sayangnya, lebih dari dua tahun ini, yakni semasa Pandemi Covid-19, aktifitas Gerakan Pramuka menurun,"tuturnya.
Untuk itu, Kwarda harus dapat mengelola Gerakan Pramuka di tingkat Daerah, melaksanakan pembinaan organsasi kepada Kwarcab dan organisasi pendukung, meningkatkan hubungan dan kosultasi dengan Mabida.
Kemudian melakukan hubungan dan kerjasama dengan instansi Pemerintah, Swasta dan organisasi di tingkat provinsi yang sesuai dengan tujuan Gerakan Pramuka.
Selain itu, tidak kalah pentingnya adalah menyampaikan laporan kepada Kwarnas berkaitan dengan perkembangan Gerakan Pramuka di Daerah.
Semoga dengan upaya-upaya tersebut, Gerakan Pramuka di Kaltm semakin maju, tetap diminati, dicintai dan menjadi pilihan utama para Generasi Muda dan masyarakat pada umumnya.
Tampak hadir pada kegiatan tersebut Sekjen Kwarnas Gerakan Pramuka, Mayjen TNI (Purn) Dr, Bachtiar, Ketua Lembaga Pemeriksa Keuangan Kwarda Gerakan Pramuka Kaltim Frans Kris Tiwow, Bupati/Walikota serta Kwarcab Gerakan Pramuka se-Kalltim.(DPMPD Kaltim/*/arf)