BERAU -- Gubernur Kaltim Isran Noor mengakhiri rangkaian kunjungan kerjanya ke wilayah Utara Kaltim dengan penyerahan berbagai bantuan dari Organisasi Perangkat Daerah lingkup Kaltim pada Rapat Koordinasi Teknis Peningkatan Penggunaan Produk Dalam Negeri se Kaltim, di Tanjung Redeb, Berau, Kamis (3/8/2023).

Terkait Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim, sebagai pamungkas Gubernur Isran menyerahkan bantuan kepada keuangan provinsi senilai Rp5,420 Miliar bagi 100 desa se Kabupaten Berau.

Bankeu secara simbolis diserahkan Gubernur Isran kepada Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Kampung Berau Tenterem Rahayu.

Dikatakan Kepala DPMPD Kaltim Anwar Sanusi Penyerahan Blbankeu Rp5,420 Miliar terdiri dari Rp5 Miliar bantuan keuangan merata Rp50 juta bagi 100 desa se Kabupaten Berau dan bantuan permodalan BUMDes Rp60 juta bagi 7 BUMDes/Kam yang dinilai aktif.

"Terkait kewenangan kita, penyerahan simbolis bankeu keuangan menjadi pamungkas. Setelah sebelumnya dilakukan penyerahan penghargaan lomba Posyantekdes di Kota Bontang dan Bankeu bagi 139 desa di Kabupaten Kutai Timur," ujar Anwar Sanusi.

Pemberian Bankeu merupakan tanggung jawab moril Pemerintah Provinsi.  Sesuai amanat UU No6/2014 tentang Desa disebutkan bahwa sumber keuangan desa ada tujuh, salah satunya bantuan keuangan Provinsi.

Sumber pendapatan yang ada dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur, pelayanan kesehatan, pendidikan, serta program-program sosial lainnya yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.

Dia berharap bankeu yang diberikan bermanfaat membantu desa dalam menanggulangi keterbatasan keuangan desa.

Pemprov Kaltim sendiri kata dia sudah menyalurkan bantuan keuangan bagi pemerintah desa sejak 2021. Bedanya pada tahun 2021 dan 2022 selain diberikan bantuan keuangan merata Rp50 juta per desa juga diberikan bantuan keuangan bersifat prestasi bagi juara lomba desa tingkat Provinsi Kaltim dan Peserta Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia, sedangkan 2023 diberikan bantuan keuangan merata dan bantuan permodalan BUMDes.

Bupati Berau Sri Juniarsih Mas mengucapkan apresiasi setingginya bantuan operasional melalui Organisasi Perangkat Daerah lingkup Kaltim sebagai bentuk perhatian. Bantuan untuk pembangunan yang diberikan Pemprov Kaltim untuk pembangunan di Kabupaten Berau mencapai Rp500 miliar lebih.

"Bantuan yang diberikan memenuhi kebutuhan penyediaan infrastruktur wisata di Kabupaten Berau sebagai daerah dengan banyak tujuan wisata dan beragam," katanya.

Nampak hadir Bupati Berau Sri Juniarsih Mas, Anggota DPD RI Nanang Sulaiman, Sekprov Kaltim Sri Wahyuni, serta Kepala Organisasi Perangkat Daerah Provinsi Kaltim.

Pada kesempatan Kepala DPMPD Kaltim Anwar Sanusi juga turut melakukan penandatanganan komitmen P3DN tahun 2023 bersama seluruh kepala OPD lingkup Kaltim.(DPMPD Kaltim/arf)