Sangatta – Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat, Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna (UEM, SDA & TTG) Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur melaksanakan kegiatan Pelatihan Digital Marketing bagi Pengelola BUMDes di Kabupaten Kutai Timur Tahun 2025 pada Kamis, 23 Oktober hingga Minggu, 26 Oktober 2025, bertempat di Q Hotel Sangatta, Jl. Yos Sudarso.

Pelatihan ini dibuka secara resmi oleh Sekretaris DPMPD Prov. Kaltim, Ibu Eka Kurniati, SE., M.Si, yang dalam sambutannya menyampaikan pentingnya peningkatan kapasitas pengelola BUMDes agar mampu beradaptasi dengan perkembangan teknologi digital.

“Transformasi digital bukan lagi pilihan, melainkan kebutuhan bagi BUMDes agar bisa bersaing dan bertahan di era modern. Melalui pelatihan ini, kami berharap para pengelola BUMDes mampu memanfaatkan teknologi digital untuk memperluas jangkauan pasar, meningkatkan promosi, serta memperkuat identitas produk unggulan desa,” ujar Eka.

Sebagai narasumber utama, Bapak Dedi Priansyah dari PT. Borneo Mediatam Digital memberikan pemahaman komprehensif mengenai konsep Digital Marketing untuk Desa, mencakup pengenalan berbagai kanal digital seperti website, media sosial, WhatsApp, dan marketplace.

Dalam pelatihan ini, para peserta tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga praktik langsung seperti Membuat profil dan brand desa di media sosial, termasuk penyusunan bio, desain visual sederhana, serta menjaga konsistensi identitas digital desa. Serta Latihan membuat konten promosi yang menarik dengan bantuan teknologi AI (Artificial Intelligence) — mulai dari ide, penulisan caption, hingga desain visual untuk mendukung pemasaran produk unggulan desa.

Sesi pelatihan juga diwarnai dengan sharing inspiratif dari BUMDes Makmur Sejahtera, yang membagikan pengalaman dan strategi sukses dalam mengelola usaha berbasis digital, dari tahap promosi hingga pengembangan jaringan pelanggan secara daring.

Kegiatan ditutup dengan penuh antusiasme melalui penyerahan sertifikat kepada seluruh peserta BUMDes. Melalui pelatihan ini, diharapkan para pengelola BUMDes di Kutai Timur dapat semakin kreatif, adaptif, dan mampu mengoptimalkan teknologi digital dalam mengembangkan ekonomi desa menuju kemandirian dan kesejahteraan masyarakat.