watch_later

Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA

Semua Artikel

Artikel

Pelatihan Pembuatan Kain Ecoprint dalam Rangka Pengembangan Usaha Alternatif Masyarakat Miskin Pedesaan


 

Batu Engau, 21 November 2024 – Sebanyak 60 peserta dari tiga desa di Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser, mengikuti pelatihan pembuatan kain ecoprint yang diselenggarakan di Kantor Persemaian Tahura Lati Petangis pada Kamis, 21 November 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada masyarakat miskin pedesaan, terutama ibu rumah tangga, sebagai usaha alternatif yang dapat meningkatkan kesejahteraan ekonomi mereka.

 

Pelatihan ini merupakan hasil kolaborasi pertama antara Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Paser, yang diwakili oleh Bidang Pengelolaan Taman Hutan Rakyat. Dalam acara tersebut, narasumber dari Dinas Lingkungan Hidup memberikan materi tentang pembuatan kain ecoprint, sebuah teknik pewarnaan kain yang menggunakan bahan alami seperti daun, bunga, dan batang tanaman. Kain yang dihasilkan melalui proses ini tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga bebas dari bahan kimia berbahaya.

 

Muryanto, perwakilan dari Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Kaltim, dalam sambutannya menekankan pentingnya pelatihan ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat pedesaan, khususnya yang berada dalam kategori miskin. Ia juga menyampaikan bahwa kain ecoprint memiliki potensi sebagai produk usaha yang bernilai tinggi, serta memberikan kontribusi positif terhadap pelestarian lingkungan.

 

Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan praktis yang dapat dikembangkan oleh peserta sebagai usaha berbasis ekonomi kreatif, memanfaatkan kekayaan alam sekitar untuk menciptakan produk yang bernilai. Masyarakat diharapkan dapat memanfaatkan pengetahuan baru ini untuk memulai usaha mandiri yang mendukung pemulihan ekonomi lokal.

 

Dengan keterampilan pembuatan kain ecoprint, diharapkan para peserta dapat membuka peluang pasar baru baik di tingkat lokal maupun lebih luas, serta menciptakan lapangan kerja baru yang berkelanjutan. Inisiatif ini juga diharapkan dapat menginspirasi masyarakat desa untuk lebih sadar akan pentingnya menjaga lingkungan sambil meningkatkan perekonomian keluarga mereka melalui produk yang ramah lingkungan dan bernilai jual tinggi.

 

Pelatihan ini menjadi langkah strategis dalam upaya mendukung pengembangan ekonomi kreatif di desa, yang sejalan dengan program pemerintah dalam menciptakan keberlanjutan sosial dan ekonomi bagi masyarakat miskin pedesaan.

 

#Berita