Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA
Kutai Barat, 8 /11/ 2024 – Sebagai upaya untuk memperkuat kelembagaan dan meningkatkan kualitas pelayanan teknologi tepat guna di tingkat kampung, Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) melalui kegiatan Pelatihan Penguatan Kelembagaan Pos Pelayanan Teknologi Tepat Guna (Posyantek) menggelar acara di Hotel Sidodadi, Kabupaten Kutai Barat. Acara yang dihadiri oleh perwakilan dari berbagai pihak ini dibuka oleh Ibu Eka Kurniati, SE., M.Si yang mewakili Kepala DPMPD Provinsi Kaltim.
Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam mengenai pengelolaan dan penguatan kelembagaan Posyantek kepada para petinggi kampung dan pihak terkait di Kabupaten Kutai Barat. Kegiatan ini diikuti oleh lebih dari 50 peserta, terdiri dari kepala kampung, perangkat desa, serta tokoh masyarakat yang memiliki peran penting dalam pengelolaan Posyantek di wilayah mereka masing-masing.
Dalam sambutannya, Eka Kurniati menyampaikan bahwa Posyantek merupakan salah satu program yang sangat penting untuk mendukung pemberdayaan masyarakat melalui pemanfaatan teknologi tepat guna. Program ini diharapkan tidak hanya dapat memberikan solusi praktis bagi permasalahan masyarakat desa, tetapi juga memperkuat perekonomian desa dengan memanfaatkan teknologi yang ramah lingkungan dan sesuai dengan kebutuhan setempat.
“Melalui pelatihan ini, kami berharap Posyantek tidak hanya sebagai wadah informasi teknologi, tetapi juga sebagai motor penggerak inovasi di tingkat kampung yang dapat membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” kata Eka.
Pelatihan ini menghadirkan narasumber Agus Hariyanto, ST., M.Eng, seorang dosen dari Politeknik Negeri Samarinda yang memiliki pengalaman luas dalam bidang teknologi tepat guna. Dalam materinya, Agus membahas berbagai aspek penting dalam pengelolaan Posyantek, mulai dari struktur organisasi hingga cara-cara untuk memaksimalkan manfaat teknologi dalam kehidupan sehari-hari. Menurutnya, keberhasilan Posyantek sangat bergantung pada kemauan dan kapasitas kelembagaan yang ada di masing-masing kampung.
“keterlibatan masyarakat dalam mengelola dan memanfaatkan teknologi juga sangat penting untuk keberlanjutan Posyantek,” jelas Agus Hariyanto.
Selain itu, pelatihan ini juga memberikan kesempatan bagi peserta untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman seputar pengelolaan Posyantek di daerah masing-masing. Hal ini diharapkan dapat membuka wawasan dan meningkatkan kolaborasi antar kampung dalam mengimplementasikan teknologi yang sesuai dengan potensi lokal.
Pelatihan ini tidak hanya memberikan pengetahuan teknis, tetapi juga bertujuan untuk membangun sinergi antara pemerintah daerah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam rangka memperkuat pembangunan daerah melalui pemanfaatan teknologi. Dengan pendekatan yang berbasis pada kearifan lokal dan kebutuhan masyarakat, diharapkan program Posyantek dapat menjadi solusi nyata dalam mendukung pembangunan yang berkelanjutan.
Ke depan, pemerintah Provinsi Kaltim melalui DPMPD akan terus berkomitmen untuk menyelenggarakan pelatihan-pelatihan serupa guna memperkuat kapasitas aparatur kampung dan meningkatkan kualitas layanan masyarakat di bidang teknologi tepat guna.
Sebagai penutupan, Ibu Eka Kurniati mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi dalam pelatihan ini. Ia berharap, setelah mengikuti pelatihan, para peserta dapat menerapkan ilmu yang didapat untuk memperkuat kelembagaan Posyantek di kampung mereka masing-masing.