SAMARINDA -- Pemprov Kaltim melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) menyambut positif kebijakan Universitas Mulawarman (Unmul) Samarinda terus melanjutkan pelaksanaan program pengabdian masyarakat Kulah Kerja Nyata (KKN) angkatan 47 tahun 2021 meski masih dalam suasana pandemi.
"Besar harapan kami mahasiswa dengan jiwa intelektualnya dapat mendukung pencapaian VISI Pembangunan Kalimantan Timur 2019-2023 “Berani untuk Kalimantan Timur Berdaulat” dengan lima MISI yang salah satunya terkait dengan peningkatan kualitas SDM, " ujar Kepala DPMPD Kaltim M Syirajudin saat memberikan sambutan pada Rapat Koordinasi Pra KKN Angkatan 47, di Gedung Unmul Samarinda HUB, Selasa (20/4).
Khususnya MISI I, yakni Berdaulat Dalam Pembangunan Sumber Daya Manusia yang Berakhlak Mulia dan Berdaya Saing, Terutama Perempuan, Pemuda dan Penyandang Disabilitas yang menjadi tugas DPMPD Kaltim dalam pencapaiannya.
Tentunya ini tidak lepas dukungan Perguruan Tinggi mencetak generasi handal melalui lulusan mahasiswa terbaiknya.
Kualitas mahasiswa tidak hanya dilihat dari pendidikan akademi yang didapat, tapi akan semakin lengkap dengan penerapan ilmu yang didapat dengan program pengabdian masyarakat melalui Program KKN ini.
Terkait pelaksanaan rakor dia berharap tercapai kesepakatan terkait merode pelaksanaan KKN yang akan menyesuaikan Program Daerah serta memperhatikan SDGs Desa, yakni pembangunan Desa mengarah pada 18 tujuan pembangunan berkelanjutan.
Karenanya rakor sengaja menghadirkan DPMD/K tujuh kabupaten dan instansi terkait pemberdayaan masyarakat tiga kota se Kaltim. Termasuk jajaran DPMPD Kaltim untuk membahas bersama penyesuaian program KKN agar sesuai program daerah dan SDGs Desa.
Pada kesempatan itu dia mengaku siap berkomunikasi dengan Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Unmul sebagai penyelenggara KKN jika perjalannya terdapat permasalahan pelaksanaan KKN.
"Bagi mahasiswa peserta KKN diharap memperhatikan protokol kesehatan dalam pelaksr pengabdian masyarakat. Jangan sampai ada kluster KKN setelah ini, " tegasnya.
Ketua Panitia KKN Angkatan 47 Kiswanto mengatakan pelaksanaan KKN dibagi dua metode, yakni luar jaringan (luring) atau langt turun lapangan dan dalam jaringan (daring).
Khusus luring dibatasi pelaksanaan bagi mahasiswa di wilayah sekitar domisili. Sekalipun harus meninggalkan lokasi diingatkan tidak menginap ke luar wilayah KKN nya.
Hadir saat itu Wakil Rektor I Unmul Profesor Mustofa Agung Sardjono, Ketua LP2M Unmul Samarinda Anton Rahmadi, dan Wakil Rektor IV Unmul Samarinda Buhori Yusuf, maupun Kepala DPMPD Kaltara yang hadir secara virtual.(DPMPD Kaltim) arf)
6674 Dilihat
6543 Dilihat
6477 Dilihat
6100 Dilihat
7448 Dilihat
6447 Dilihat
 Online |
|
 Pengunjung Hari Ini |
|
| Halaman Dikunjungi Hari Ini |
 |
| Total Pengunjung |
    |
| Total Halaman Dikunjungi |
   |