watch_later

Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA

Semua Artikel

Artikel

Puguh : Pelatihan Digital Marketing Dorong Peningkatan Usaha Bumdes


 

Balikpapan. Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa Provinsi Kalimantan Timur menggelar Pelatihan Digital marketing sebagai upaya mengakselerasi pertumbuhan dan keberlanjutan Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) di tengah persaingan pasar yang serba digital. Pelatihan ini bertujuan untuk memberdayakan pelaku Bumdes dalam memanfaatkan potensi internet dan teknologi digital guna meningkatkan penjualan, dan pemasaran produk-produk lokal.

 

Kepala DPM Pemdes Puguh Harjanto yang hadir membuka acara pada Rabu (12/6/2024) di Hotel Blue Sky Balikpapan mengungkapkan bahwa saat ini transaksi tradisional sudah mulai ditinggalkan oleh konsumen. "Perubahan strategi bisnis yang semakin digital mendorong pergeseran persepsi dalam dunia marketing. Dengan semakin meluasnya teknologi digital, maka pemasaran tradisional mulai ditinggalkan sehingga membuat para seller mengatur strategi pemasaran yang lebih responsif terhadap kebutuhan pasar yang terus berkembang saat ini," kata Puguh.

 

Acara pelatihan ini menarik partisipasi aktif dari puluhan pengelola Bumdes dari Kabupaten Kutai Timur, Berau, Penajam Paser Utara dan Kutai Kartanegara. Para peserta tampak antusias untuk mempelajari cara memperluas jangkauan bisnis mereka. Peserta akan diberikan pemahaman mendalam tentang konsep-konsep dasar digital marketing, termasuk Meningkatkan Pemahaman dan Wawasan Pengetahuan tentang Digital Marketing, Membangun Brand dan Identitas Digital, Membekali pengelola BUMDes dengan keterampilan praktis dalam menggunakan platform digital marketing, Mendorong Inovasi dan Kreativitas bagi pengelola BUMDes serta Memperluas Jaringan dan Kolaborasi sesama pengelola BUMDes serta Meningkatkan Penjualan dan Pendapatan BUMDes melalui pemanfaatan teknologi digital.

 

Dalam laporannya, ketua panitia pelaksana Eka Kurniati menyampaikan bahwa Digital Marketing menawarkan berbagi keuntungan yang singnifikan. Dengan memanfaatkan teknologi digital, BUMDes dapat menjangkau pasar yang lebih luas, meningkatkan efisiensi biaya pemasaran, serta mendapatkan data yang lebih akurat untuk analisis pasar. Melalui platform digital seperti media social, website, dan e-commerce, produk-produk unggulan desa dapat lebih mudah diperkenalkan kepada msyarakat luas, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.

 

Senada, Puguh berharap pengelola BUMDes mampu beradaptasi dan memanfaatkan teknologi digital untuk mempromosikan produk dan layanan mereka. Menurutnya, penguasaan terhadap alat-alat dan strategi Digital Marketing akan menjadi kunci keberhasilan dalam menghadapi persaingan di pasar yang semakin kompetitif.

 

Dalam konteks BUMDes, penguasaan Digital Marketing sangat penting untuk meningkatkan daya saing dan kemandirian ekonomi desa. Misalnya kemampuan untuk membangun brand dan identitas bisnis, dan strategi konten untuk pemasaran melalui media sosial.

 

Pelatihan digital marketing bagi pelaku Bumdes ini diharapkan menjadi langkah awal dalam memperkuat ekosistem ekonomi lokal. melalui penerapan strategi pemasaran digital yang efektif dan efisien, diharapkan Bumdes dapat semakin berkembang dan memberikan dampak positif bagi masyarakat keberlanjutan ekonomi desa.

#Berita