Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA
SAMARINDA – Bidang Usaha Ekonomi Masyarakat, Sumber Daya Alam, dan Teknologi Tepat Guna (UEM, SDA, dan TTG) mendapat giliran dikunjungi Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (DPMPD) Kaltim M Syirajudin, Rabu (22/7) siang.
Ini merupakan giliaran kunjungan keempat setelah sebelumnya tiga bidang lainnya sudah dikunjungi secara bergantian pasca memimpin DPMPD Kaltim sejak 8 Juli 2020 lalu.
Banyak hal dibahas dalam pertemuan tersebut menyangkut tugas dan fungsi bidang beserta ketiga seksi di dalamnya. Syirajudin nampak mendalami setiap penyampaian progres capaian dan kendala program kegiatan yang dilaksanakan setiap seksi yang ada.
“Saya mengambil hikmah dari setiap kunjungan ini. Terpenting pesan saya laksanakan tugas dan fungsi dengan baik. Dan program kegiatan yang akan dilaksanakan silahkan jalan. Tentunya harus dengan persiapan baik agar lancar,”katanya.
Beberapa kegiatan menjadi perhatiannya. Diantaranya kegiatan Pengembangan Infrastruktur Sosial Ekonomi Wilayah (PISEW) program Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) yang pelaksanaan melibatkan DPMPD Kaltim sebagai fungsi koordinasi,
Dia berharap PISEW bermakna dan bermanfaat bagi desa yang mendapat bantuan, karenanya perlu dimaksimalkan koordinasi dan komunikasi dengan Kemen PUPR. Khususnya dalam proses penetapan target sasaran dan kegiatan yang sesuai dengan kebutuhan desa.
“Harus dipersiapkan betul-betul. Mana lokasi yang memang butuh bantuan, serta infrastruktur apa yang dibutuhkan agar tepat sasaran. Jangan sampai pusat menetapkan tanpa berkoordinasi dengan daerah. Dikhawatirkan tidak sesuai sasaran,”sebutnya.
Lainnya, dia menyarankan pelaksanaan Gelar TTG yang dalam rangka pembinaan penggiat TTG dan Pos Pelayanan Teknologi (Posyantek) diharap tetap dilakukan. Hanya saja bukan dengan kegiatan gelar secara terpusat melibatkan seluruh kabupaten/kota, tapi dilakukan dengan jemput bola.
Dengan demikian TTG Kaltim tetap eksis dan pada saatnya bisa berbicara dikancah nasional saat ada perhelatan Gelar TTG Nasional.
Sedangkan terkait pembinaan BUMDes. Dia menanyakan penyebab 137 desa yang belum membentuk BUMDes. Termasuk pembangunan pasar desa yang masih belum dilakukan banyak desa.
“Apa kendala nya. Ini bagian evaluasi kita. Itu yang kita maksimalkan. Yang penting kinerja kita harus terus dioptimalkan kedepannya,” serunya.
Sementara Kabid UEM, SDA, dan TTG Elvis mengaku akan mendukug semampunya memaksimalkan kinerja DPMPD dalam pencpaian target yang ditetapkan. “Semoga arahan dan masukan untuk kebaikan bersama ini menjadi berkah,”harapnya.(DPMPD Kaltim/arf)