watch_later

Jam Operasional : Senin - Jum’at 08.00 - 16.00 WITA

Semua Artikel

Artikel

Terakhir Ikut Musrenbang, Gubernur Mengaku Tenang Cagub Mendatang Siap Lanjutkan Pembangunan

17 April 2018 Admin Website Berita

BALIKPAPAN - Pelaksanaan Musyawarah Perencanaan Pembangunan Rencana Kerja Pembangunan Daerah (Musrenbang RKPD) Kaltim 2019 diakui menjadi tahun terkahir keikut sertaannya dalam forum perencanaan pembangunan daerah sebagai Gubernur Kaltim. Gubernur Kaltim, Awang Faroek Ishak mengaku bersyukur bisa menghantarkan proses perencanaan pembangunan selama dua periode pelaksanaan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Kaltim sejak 2009-2013 dan 2013-2018 hingga akhir pelaksanaannya.

"Ini tahun terakhir ikuti musrenbang sejak 2009. Sudah emban amanah selama dua periode kepemimpinannya. Sekarang saatnya serahkan estapet pembangunan Kaltim pada gubernur terpilih hasil pilkada mendatang," ujar Gubernur Faroek saat membuka Musrenbang RKPD 2019, di Balikpapan, Senin (16/4).

Namun demikian, ia mengaku tenang karena calon gubernur mendatang menyatakan sikap siap berkomitmen meneruskan program pembangunan berkelanjutan yang dilaksanakan dan dicanangkan saat ini hingga 2025 mendatang. Komitmen semua pasangan calon gubernur dan wakil gubernur dimaksud diharap menjadi kepastian pembangunan bisa terus dilaksanakan dan bisa terwujud dengan baik.

"Ini membuat saya tenang. Artinya mimpi melaksanakan pembangunan berkelanjutan yang ditetapkan benar-benar bisa terlaksana dengan baik. Ini tanggung jawab saya meskipun masa jabatan saya sebagai gubernur hanya tinggal beberapa bulan," katanya.

Pun demikian progam pembangunan nasional di Kaltim, ia mengaku siap menyukseskan pelakanaannya hingga akhir masa jabatannya. Selanjutnya ia berharap gubernur terpilih mendatang melanjutkan estapet pembangunan Kaltim. Sedangkan terkait Musrenbang, ia menaruh harapan bisa terwujud sinkronisasi dan sinergitas program pembangunan dengan baik. Mulai dari provinsi dengan pusat maupun provinsi dengan kabupaten agar sasaran pembangunan bisa tuntas.

Sementara Kepala Bappeda Kaltim, Zairin Zain menyebut musrenbang merupakan poses penyusunan pembangunan daerah. Bedanya musrenbang kali ini menjadi masa transisi perencanaan pembangunan, karena rencana pembangunan yang ditetapkan akan menjadi acuan gubernur mendatang melaksanakan pembangunan. Tema RKPD yang ditetapkan, yakni "pemerataan pembangunan untuk pembangunan bekualitas" diakui sudah menyesuaikan RKPD nasional.

"Apresiasi kehadiran tim pusat membanggakan kami. Tapi yang lebih membanggakan jika tim pusat memberi dukungan terhadap pembangunan daerah," katanya.

Musrenbang sendiri diikuti sekitar 600 orang terdiri dari pemangku kepentingan DPR RI, DPD RI, Instansi Vertikal, OPD Kaltim, Bupati/Walikota se Kaltim beserta OPD terkait, Rektor, BUMN, dan BUMD. Kegiatan menghadirkan empat narasumber pusat, yakni dari BAPPENAS, Kemendagri, Kementerian PUPR, dan Kementerkan Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional.(DPMPD Kaltim/arf)

#Berita